Dampak Negatif Game Online, Ulasan Buku GaraGara Game Online

Diakui, kompleksitas teknologi dan informasi saat ini berdampak positif bagi perkembangan dan pengetahuan. Berkat teknologi baru, setiap orang dapat mengakses berbagai informasi dari perangkat.

Memang, dengan bantuan teknologi, teknologi rumah telah menjadi faktor kunci dalam mengurangi jumlah infeksi virus.

Namun, orang tua harus mengawasi anak-anak mereka saat menggunakan perangkat. Pertama, jangan sampai handphone yang digunakan untuk belajar dihina.

Salah satunya adalah pengaruh dari game atau game online favorit dan permainan umum di kalangan anak-anak. Berbagai game sudah bisa kamu mainkan secara online di smartphone kamu.

Kolaborasi, kumpulan cerita game online Ferry Lorena Jani, berbicara tentang apa efek negatif dari game online. Dalam plot co-op online, Ferry menceritakan kisah seorang gadis bernama Lorena Yanni Sika. Dengan smartphone-nya, Sika tidak bisa lepas dari kecintaannya pada game.

Kebiasaan ini diturunkan kepada Shika dan teman-temannya dalam perjalanan yang menyenangkan ke tempat yang belum pernah mereka kenal sebelumnya. Sejak awal game, Sika setia pada game mobile. Ketika teman-temannya pergi untuk beristirahat, makan dan buang air kecil, Sika tetap berada di bus dengan permainannya.

Seperti yang ditunjukkan oleh cerita Sica di atas, pengguna cenderung melupakan game online seiring waktu. Belajar bisa membuang-buang waktu. Bahkan, pemain bisa lupa kapan harus makan, meski perutnya buncit.

Kisah-kisah lain seperti "Misteri Tuhan" karya Joseph Rustandi, "Arti Nama Yarsita" dan kisah-kisah lainnya sangat membesarkan hati karena banyak yang menceritakan kepada kita bagaimana kita memahami kemahakuasaan Sang Pencipta, bagaimana kita memahami arti persahabatan, dll. . . .

Para finalis Lomba Cerpen Lingang 2019 bisa belajar banyak dari cerita yang ditulis pembaca. Jangan buang waktu Anda saat ini dan jangan gunakan untuk kebaikan.

Maaf kata sandi! – Ceritaku: – | Versi lengkap dari kartun SpongeBob | warna pintar